Jasa kontraktor panel listrik untuk pabrik memiliki peran besar guna memastikan keamanan rangkaian listrik yang terpasang di suatu area pabrik. Dengan instalasi berkualitas, pabrik dapat mendapatkan pasokan listrik sesuai kebutuhan.
Kegiatan proses di lingkungan pabrik pada era modern telah menggunakan mesin-mesin canggih yang bisa bekerja secara otomatis. Sehingga kegiatan industri bisa berjalan secara lebih efektif serta efisien.
Berbagai mesin tersebut dapat beroperasi berkat adanya tenaga listrik. Itulah mengapa kualitas dan keamanan instalasi rangkaian harus menjadi prioritas sehingga semua kegiatan industri dapat berjalan dengan baik serta lancar.
Mengenal Komponen Panel Listrik dan Fungsinya
Pasokan listrik pabrik diperoleh dari rangkaian yang dipasang sedemikian rupa sehingga semua mesin-mesin elektrik dapat bekerja sesuai fungsinya masing-masing. Dalam sistem rangkaian, diperlukan panel listrik yang dipasang oleh kontraktor panel listrik untuk pabrik.
Ini merupakan suatu perangkat yang fungsinya sebagai tempat bagi komponen-komponen kelistrikan sebagai pendukung mesin-mesin elektrik sehingga dapat beroperasi berdasarkan prinsip kerjanya masing-masing.
Dengan adanya panel listrik atau electric switchboard, energi listrik dari sumbernya dapat dibagi kemudian didistribusikan ke beban listrik (perangkat mesin elektronik). Dengan begitu, proses yang menggunakan mesin modern bisa berjalan.
Saat dipasang oleh kontraktor panel listrik untuk pabrik, terdapat berbagai komponen penting yang ada di dalam electric switchboard tersebut. Tiap-tiap komponen memiliki fungsi masing-masing yang mendukung satu sama lain.
Air Circuit Breaker
Komponen Air Circuit Breaker alias ACB adalah komponen yang fungsinya sebagai penghubung maupun pemutus rangkaian listrik. Pengoperasion Air Circuit Breaker dapat dilakukan baik secara manual maupun otomatis.
ACB adalah komponen utama pada electric switchboard. Komponen ini pada umumnya terdapat di Main Distribution Panel (MDP). Prinsip kerja ACB yaitu ketika terjadi over current (arus besar) atau short circuit maka rangkaian akan terputus.
MCCB
Electric switchboard yang dipasang oleh kontraktor panel listrik untuk pabrik juga memiliki komponen Moulded Case Circuit Breaker (MCCB). Fungsi dari komponen ini tidak jauh berbeda dari Air Circuit Breaker.
Pada saat terjadi over current atau arus lebih maupun short circuit atau hubungan singkat, rangkaian listrik akan terputus. Perbedaannya adalah ACB mampu memutuskan arus pada nilai arus yang lebih besar.
Miniature Circuit Breaker
Komponen Miniature Circuit Breaker (MCB) juga berfungsi untuk pelindung ketika terjadi short circuit ataupun over current seperti halnya MCCB. Hanya saja, komponen MCB diaplikasikan pada arus lebih rendah yakni kurang dari 100 ampere.
Pilot Lamp
Electric switchboard yang diinstall oleh kontraktor panel listrik untuk pabrik juga memiliki komponen pilot lamp. Fungsi pilot lamp adalah sebagai indikator penanda adanya aliran arus listrik pada suatu switchboard.
Push Button
Terdapat dua tombol push button yakni berwarna hijau dan merah. Warna hijau adalah push button on (Run). Sedangkan warna merah adalah push button off (Stop).
Emergency Stop
Sesuai namanya, emergency stop adalah komponen yang bisa memutuskan arus pada saat terdapat kondisi darurat. Untuk memutus semua aliran arus, Anda harus menekan tombol emergency stop. Untuk mengembalikannya, putar mengikuti arah jarum jam.
Amperemeter
Ini adalah alat ukur arus yang pemasangannya biasanya terhubung dengan sensor arus yang dikenal Current Transformator.
Jenis-Jenis Panel Listrik Berdasarkan Penggunaannya
Kontraktor panel listrik untuk pabrik berpengalaman biasanya menangani beragam jenis instalasi electric switchboard. Jika ditinjau dari penggunaannya, macam-macam electric switchboard terdiri dari:
Main Distribution Panel
Main Distribution Panel atau MDP merupakan electric switchboard yang kegunaannya adalah untuk membagi serta menerima pasokan listrik dari LVMDP. Kemudian pasokan tersebut diteruskan ke switchboard lainnya.
LVMDP sendiri merupakan pusat pengontrol energi kelistrikan. Biasanya, kontraktor panel listrik untuk pabrik memasangnya di lingkungan area perkantoran, gudang, apartment, hotel, pabrik, hingga hunian tinggal.
Sub Distribution Panel
SDP merupakan jenis electric switchboard yang prinsip kerjanya menggunakan komponen Moulded Case Circuit Breaker alias MCCB. SDP beroperasi untuk mengalirkan energi elektrik dari switchboard LVMDP.
Panel Synchronizing
Sebutan lain untuk electric switchboard jenis ini adalah panel synchron genset. Kegunaan dari switchboard ini yaitu menggabungkan dua sumber kelistrikan atau lebih sehingga bisa diperoleh kapasitas electric yang lebih besar.
Jenis electric switchboard yang juga bisa ditangani oleh kontraktor panel listrik untuk pabrik ini dapat dijalankan baik secara otomatis ataupun manual. Pengoperasiannya menggunakan dua generator set atau lebih dengan kapasitas bervariasi.
LVMDP dan LVSDP
Fungsi dari Low Voltage Main distribution Panel (LVMDP) yaitu memeriksa kapasitas daya dari trafo untuk kemudian menyalurkannya ke LVSDP. Sedangkan Low Voltage Sub Distribution Panel (LVSDP) meneruskan daya ke perangkat-perangkat elektronik.
Cara Merawat Panel Listrik Pabrik
Setelah diinstall oleh kontraktor panel listrik untuk pabrik, pastikan Anda selalu melakukan maintenance secara berkala. Adapun perawatan dan pemeliharaan electric switchboard dapat dilakukan dengan cara:
Predictive Maintenance
Perawatan secara predictive atau predictive maintenance adalah pemeliharaan sebagai langkah antisipasi terhadap kegagalan sebelum terjadi kerusakan lebih parah bahkan total. Caranya yaitu melakukan analisis terhadap kondisi perangkat elektrik dari kinerjanya.
Dengan mengetahui pola kerjanya, Anda dapat memprediksi berapa lama mesin bisa beroperasi secara normal. Dengan begitu, Anda dapat mengantisipasi apabila terjadi kerusakan.
Preventive Maintenance
Kontraktor panel listrik untuk pabrik juga merekomendasikan pemeliharaan secara preventive. Tujuannya adalah menjaga kualitas kinerja mesin agar tetap optimal.
Preventive maintenance dilakukan agar apabila ada gejala kerusakan bisa segera diketahui sehingga kerusakan lebih lanjut atau bahkan fatal dapat dicegah.
Corrective Maintenance
Pemeliharaan atau perawatan secara corrective dilakukan untuk memperbaiki komponen yang kinerjanya kurang optimal atau bahkan mengalami kerusakan. Pelaksanaan corrective maintenance biasanya sudah terjadwal atau terencana.
Breakdown Maintenance
Ini merupakan cara pemeliharaan yang dilakukan saat telah terjadi kerusakan electric switchboard maupun perangkat mesin elektrik lainnya. Kerusakannya biasanya cukup parah sehingga mesin tidak bekerja secara normal bahkan mati total.
Sebaiknya Anda menghindari breakdown maintenance. Karena pemeliharaan dengan cara ini memerlukan biaya yang lebih mahal.
Pilih Kontraktor Panel Listrik untuk Pabrik yang Terpercaya
Pabrik merupakan kawasan yang menggunakan beraneka ragam mesin modern untuk mendukung kegiatan proses industri. Untuk mendukung operasi mesin, pastikan instalasi listrik terpasang sebaik mungkin.
Untuk melakukan instalasi berkualitas, diperlukan perencanaan secara matang agar risiko berbahaya dapat dihindari. Maka dari itu, pilihlah kontraktor panel listrik untuk pabrik yang terpercaya dan terbukti profesional.
Ada beberapa ciri untuk melihat apakah suatu kontraktor layak untuk Anda pilih, diantaranya yaitu:
- Jasanya telah digunakan oleh banyak pihak
- Memiliki rekam jejak positif
- Terdiri dari teknisi profesional
- Melakukan test and commissioning untuk menyempurnakan instalasi
- Menyelesaikan seluruh instalasi secara tepat waktu
- Harga jasa kompetitif dan masuk akal
Dapatkan layanan berkualitas dengan menggunakan jasa Mikmar Gracindo. Untuk melihat layanan kami, kunjungi website https://mikmargracindo.com atau menghubungi jasa kami, kontraktor panel listrik untuk pabrik melalui telepon (021) 543 373 45.
Leave A Comment