Komponen LVMDP panel adalah salah satu jenis panel yang digunakan untuk mendistribusikan listrik dari sebuah generator atau sumber listrik utama. Perannya adalah untuk meneruskan sumber daya listriknya ke berbagai peralatan elektronik di dalam sebuah bangunan.

Sebagaimana panel lainnya, perangkat ini memiliki beberapa fungsi utama. Antara lain untuk mengontrol arus kelistrikan serta memastikan ketersediaan listriknya cukup untuk kebutuhan pengguna.

Sebagai komponen penting dalam sistem kelistrikan bangunan, pemasangan LVMDP panel harus dilakukan baik dan benar. Artinya, perangkat ini harus dipasang oleh tenaga ahli dan sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.

Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kecelakaan listrik dan mengoptimalkan kinerja panel. Namun sebelum itu, sebaiknya kenali dulu apa itu LVMDP, fungsi rinci, komponen, hingga kelebihannya dibanding jenis panel lain.

Apa Itu Panel LVMDP serta Fungsinya?

Jadi, apa itu panel LVMDP? Pada dasarnya, LVMDP (Low Voltage Main Distribution Panel) adalah sebuah panel untuk mendistribusikan listrik dari sumber daya listrik sebelumnya yaitu trafo step down menuju berbagai peralatan listrik di sebuah bangunan atau instalasi lainnya.

Panel LVMDP biasanya terdiri dari beberapa komponen utama. Seperti saklar pemutus (circuit breaker), controller, pengukur arus (ammeter), dan pengukur tegangan (voltmeter). Terdapat pula perangkat pengaman seperti overload protection) dan short circuit protection.

Sebelum membahas lebih lanjut terkait detail setiap komponennya, sebaiknya ketahui seperti apa detail fungsi panel LVMDP. Sesuai definisi di atas, fungsi utamanya adalah untuk mengendalikan distribusi daya listrik.

Oleh karena itu, LVMDP atau Panel Utama Tegangan Rendah juga kerap disebut sebagai induk kendali tenaga kelistrikan dalam sebuah bangunan. Hal ini karena sebelum didistribusikan, listriknya akan diolah dan dikontrol terlebih dahulu melalui panel tersebut.

Komponen yang Ada di LVMDP Panel

supplier panel LVMDP bergaransi

Setelah memahami definisi beserta fungsi utama, saatnya Anda mengenali apa saja komponen yang terdapat pada panelnya. Setidaknya, berikut ini adalah 7 komponen utama yang terdapat pada perangkat LVMDP panel:

1. Air Circuit Breaker

Air Circuit Breaker (ACB) adalah sejenis penutup sirkuit yang dilengkapi sarana pemadam busur api berupa udara, serta bisa digunakan pada tegangan rendah hingga menengah. Untuk meredam busur api yang muncul, maka dimanfaatkan udara pada tekanan ruang atmosfer.

2. Oil Circuit Breaker

Selanjutnya ada OCB atau Oil Circuit Breaker, yaitu sejenis saklar penutup yang memakai minyak sebagai sarana pemadam busur api apabila terjadi gangguan. Bila terjadi busur api, maka minyak tersebut akan berubah menjadi uap yang dikelilingi gelembung-gelembung.

Gelembung-gelembung uap minyak dan gas tersebut memiliki sifat konduktivitas termal yang baik serta memiliki tingkat tegangan ionisasi tinggi. Oleh karena itu, komponen ini sangat cocok dipakai sebagai bahan media pemadam loncatan bunga api.

3. Moulded Case Circuit Breaker

Moulded Case Circuit Breaker (MCCB) merupakan komponen LVMDP panel yang berfungsi sebagai alat pengaman. Dalam proses operasinya, komponen ini memiliki dua kegunaan yakni sebagai pengaman sekaligus sebagai sebagai alat penghubung.

Apabila dilihat dari fungsinya sebagai alat pengaman, MCCB berperan untuk mengamankan dari gangguan arus hubung singkat serta arus beban berlebih. Serta pada jenis tertentu, pengaman ini memiliki kemampuan pemutusan yang bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan.

4. Mini Circuit Breaker

Jenis circuit breaker selanjutnya sebagai komponen LVMDP panel adalah MCD atau Mini Circuit Breaker. Fungsinya yaitu sebagai alat pengaman arus lebih, untuk melindungi arus lebih akibat beban berlebih maupun arus lebih akibat adanya hubungan pendek.

5. Grounding

Grounding merupakan komponen yang berfungsi sebagai pengaman listrik. Misalnya untuk mengamankan dari kabel terkelupas agar tidak mengenai peralatan elektronik orang, sekaligus mengamankan aliran listrik yang tidak berfungsi dengan cara dibuang ke bumi (grounding).

Grounding (sistem pertanahan) merupakan sistem kelistrikan yang berperan penting untuk menangani masalah terjadinya beda potensial. Artinya ketika terdapat kebocoran arus atau tegangan, maka akan langsung dibumikan atau di grounding ke dalam tanah.

6. Current Transformer

Selanjutnya, ada Current Transformer (CT) yaitu komponen dari bahan baja atau metal dengan bentuk lingkaran atau gelang persegi, dimana bagian tengahnya berlubang. Komponen LVMDP panel ini berfungsi sebagai penurun arus/tegangan pada box panelnya.

Selain itu, Current Transformer atau transformator arus juga digunakan untuk mengetahui berapa besaran kuatan arus pada tegangan tinggi. Dengan perangkat ini, Anda bisa mentransfer daya dari suatu rangkaian ke sirkuit lainnya.

7. Ground Foult Circuit Interruption

Terakhir, ada Ground Foult Circuit Interruption (GFCI), yaitu sejenis Circuit Breaker dengan reaksi lebih cepat dibanding MCB. Komponen ini mampu memantau listrik lebih rinci dan jika terjadi short atau kabel terkelupas yang mengenai manusia, tidak mengakibatkan kematian.

Baca juga : Sebelum Memilih Pastikan Anda Mengetahui Jenis jenis LVMDP

Mengapa Anda Membutuhkan LVMDP Panel?

panel LVMDP Schneider

Lalu, mengapa Anda membutuhkan Low Voltage Main Distribution Panel? Sesuai cara kerja panel LVMDP pada sistem distribusi tegangan rendah, Anda membutuhkannya untuk menjaga keamanan serta stabilitas sistem kelistrikan.

Dengan menggunakan perangkat ini, Anda bisa lebih menghemat proses distribusi listrik sekaligus lebih aman dari risiko bahaya seperti arus pendek. Selain itu, Anda juga bisa menggunakannya untuk melakukan distribusi dari sumber serta melakukan konversi power.

Selain itu jika Anda butuh perangkat kelistrikan berkapasitas lebih besar, maka Anda bisa menggunakan LVMDP panel. Sebab panel ini dikenal sering digunakan oleh pabrik, industri besar, hingga hotel berbintang yang butuh daya besar.

Anda juga bisa menggunakannya untuk berbagai keperluan pemakaian lain. Mulai dari untuk shorted output device, heater current indication, hingga loop break alarms khusus untuk penerapan di airport/bandara, stadion, pabrik, dan lainnya.

Kelebihan LVMDP Panel Dibandingkan Jenis Lainnya

Kontraktor Panel LVMDP untuk Perusahaan

Selain LVMDP, sebenarnya ada berbagai opsi lain yang bisa dicoba, mulai dari MDP (Main Distribution Panel) hingga MVMDP (Medium Voltage Main Distribution Panel). Namun semuanya memiliki perbedaan masing-masing dari segi kelebihan dan kekurangan.

Misalnya, MVMDP berperan sebagai distributor daya kelistrikan setelah gardu PLN menujut trafo step down (transformer). Lalu, apa perbedaan LVMDP dan MDP? Adapun MDP merupakan panel pembagi yang mendistribusikan listrik setelah komponen LVMDP.

Jadi, MDP merupakan salah satu jenis atau tipe dari LVMDP. Selain MDP, jenis lainnya adalah Automatic Transfer Switch (ATS), Automatic Main Failure (AMF), serta ATS-AMF yaitu gabungan antara ATS-AMF. Seluruhnya sama-sama merupakan bagian dari LVMDP.

Jika Anda tertarik menggunakan LVMDP sebagai panel untuk kebutuhan menyalurkan daya kelistrikan instalasi bangunan Anda, Anda bisa menggunakan layanan dari Mikmar Gracindo. Mikmar Gracindo adalah solusi untuk memperoleh berbagai keperluan kelistrikan.

Sebagai kontraktor panel listrik yang juga melayani jasa instalasi kelistrikan berskala besar, kami menyediakan berbagai produk panel berkualitas tinggi. Anda juga bisa menggunakan layanan instalasi dari kami untuk melakukan pemasangan panel sesuai kebutuhan.

Sebagai supplier panel dan produk kelistrikan lainnya, kami menyediakan LVMDP yang bisa digunakan untuk kantor, gudang, hotel, apartemen, bengkel, rumah, atau pabrik. Untuk memesan LVMDP panel dari kami, cukup hubungi melalui WhatsApp.

Mikmar Gracindo menyedikan layanan Panel Listrik Schneder, Low Voltage (LV) Panel, Medium Voltage (MV) Panel, Trafo Step Up, Trafo Step Down, Genset Control Panel, Lighting Panel dan panel listrik lainnya dapat menghubungi Mikmar Gracindo.

Baca juga : Memahami Apa Saja Komponen Panel LVMDP Schneider